HIMA PERSIS PK STAI PERSIS

HIMA PERSIS PK STAI PERSIS BANDUNG

SALAM SUKSES UNTUK REKAN - REKAN SEMUA

Udah pada tahu dong kalau sekarang ada banyak sekali cara untuk bisa mencari uang melalui internet. Ada yang berbayar, ada yang gratis. Kalau saya, tentu lebih suka yang gratisan, hehe :D

Terkait dengan hal itu,.. Nah... Barusan saya browsing dan menemukan sebuah situs bisnis yang menarik. Namanya <b>GratisMudah.Com.</b>

Kenapa menarik? Alasannya adalah karena untuk join (bergabung) di situs tersebut biayanya Rp 0 saja, alias gratis.

Eits, tapi walaupun gratis, ini bukan berarti bahwa hasilnya juga "gratis". Bahkan hasilnya hasil yang "mahal" karena situs itu memberikan bayaran hingga Rp 277 juta+ untuk member-membernya.

Woow! Asyiikkk... :D

Mana ada lagi kan program bisnis yang joinnya gratis tapi menawarkan (dan membuktikan) untuk memberikan jutaan rupiah seperti itu?

Kenikmatan duniawi ini namanya ^_^!

Oh iya, selain joinnya gratis, kerjanya juga gampang banget...

Cara kerjanya cukup mudah, kita hanya diperintahkan untuk menawarkan orang lain datang ke URL tertentu. Setiap kali orang lain bergabung dengan situs yang dituju, kita akan mendapat bayaran Rp 25. Semakin banyak kita menyebar URL-nya, semakin banyak juga komisi yang kita dapat.

Dan sebagai catatan: untuk bergabung di URL yang diberikan tersebut biayanya adalah <b>Rp 0 (GRATIS)</b>, sehingga dijamin tidak akan sulit untuk merekrut orang supaya join di URL yang dituju. Soalnya, mana ada sih orang yang nolak join bisnis gratisan tapi prospektif... ;)

Intinya: <b>Benar-benar asyik! Benar-benar gampang!</b>

Benar-benar sesuai namanya: <b>GRATIS dan MUDAH!</b>

Penasaran kan? Ingin join kan? Ingin tahu gimana cara kerjanya?

langsung saja klick :   http://www.komisiGRATIS.com/?id=pheboet

Ingat: pendaftaran GRATIS jadi tidak ada resiko apa pun untuk join. Jangan khawatir rugi sama sekali.

Dan ingat juga: cara kerjanya sangat mudah. Makin aktif Anda bekerja (tanpa biaya), makin besar komisinya.


Situs ini hanya merupakan Sumber Penghasilan Alternatif dan Tidak menjanjikan KEKAYAAN MENDADAK Tanpa Kerja Keras, dalam menjalankan program ini tetaplah meneruskan Aktifitas rutin anda Selama ini dan terus juga Mengembangkan Kemampuan diri anda.

Sebagai Sumbangsih dan Bukti KOMITMEN kami untuk kemajuan Member, kami juga menyediakan eBook GRATIS & berbagai info lainnya di Member Area.
Dalam menyediakan program dan layanannya, KomisiGRATIS.com berasumsi bahwa tidak ada gangguan yang terjadi, meliputi : tidak beroperasinya peralatan ( komputer / server / peripherals ) maupun software, bencana alam, perang, huru-hara, kegiatan hacking, virus komputer, kekerasan, larangan Pemerintah/peraturan pemerintah yang baru, ataupun kejadian yang berada di luar kuasa (force majeur) pengelola KomisiGRATIS.com. Jika terjadi hal-hal diatas maka pengelola dilepaskan dari tanggung jawab atas akibat yang ditimbulkannya.
appointment scheduling - by BookFresh

    answer the quetion

MUBHAMAT



Ilmu tentang mubhamat merupakan salah satu disiplin ilmu al-quran yang hanya bersumber pada penukilan, tidak pada yang lain. Mubhamat ialah ayat-ayat yang kurang jelas maknanya untuk diketahui. Seperti yang terdapat dalam al-qur’an:

“Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para Malaikat, “Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi.” (Q.S. al-Baqarah : 30).

Maksud Khalifah adalah Adam dan Siti Hawa.

“dan saya ini adalah pelindungmu……(Q.S. al-Anfal : 48)

Maksud pelindung dalam ayat ini adalah Suraqah ibn Ja’syum.

“Sesungguhnya aku menjumpai seorang wanita yang memerintahkan mereka ….(Q.S. An-Naml : 23)

Maksudnya adalah Ratu Balqis binti Syarahil.

“…yang memajukan gugatan kepada kamu tentang suaminya…” (Q.S. al-Mujadilah : 1)

Maksudnya adalah Aus ibn al-Shamit.

 

Sebab-sebab Terjadinya Ketidakjelasan (Ibham) dalam Al-Qur’an

 

Al-Ibham dalam (ketidakjelasan) dalam beberapa ayat al-Qur’an disebabkan oleh berbagai hal, di antaranya:

 

  1. Sudah dijelaskan dalam ayat lain. Misalnya, ayat shiratal ladziina an’amta ‘alaihim (yaitu jalannya orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepada mereka) (Q.S. al-Fatihah : 7). Ayat tersebut sudah dijelaskan dalam firman Allah dalam Q.S. An- Nisa : 69
 

 

 



“Dan barang siapa menaati Allah dan rasul-Nya, mereka itu akan bersama-sama dengan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat oleh Allah, yaitu nabi-nabi, orang-orang shidiq, orang-orang yang mati syahid dan orang shaleh…” (Q.S. An-Nisa : 69)

 

  1. Maksud yang diharapkan sudah jelas karena popularitasnya. Misalnya ayat,
 

 

 

“Dan kami berfirman, “Hai Adam, diamilah oleh kamu dan istrimu surga ini,… (Q.S. al-Baqarah:35)

 

Dalam ayat tersebut di atas, nama Hawa (istri Nabi Adam) tidak disebut secara langsung. Sebab dia tidak mempunyai istri selain dirinya.

  1. Sengaja menutupinya dengan tujuan menegaskan dan menguatkan perintah menyayanginya. Misalnya ayat,
 

 

“Dan di antara manusia ada orang yang perkataanya tentang kehidupan dunia menarik hatimu … (Q.S. al-Baqarah : 204).

 

Orang yang dimaksud dalam ayat di atas adalah Akhnas ibn Syuraiq yang pada awalnya sangat membenci Islam, tetapi kemudian ia memeluk agama yang dibawa oleh Muhammad. Bahkan ia mampu menjadi muslim yang shaleh.

  1. Tidak ditemukan manfaat yang penting dai\ri pengungkapannya secara jelas. Misalnya surat,
 

“Atau tidakkah kamu memperhatikan orang …) (Q.S. Al-Baqarah : 259)

  1. Untuk menegaskan muatan yang bersifat global, sekaligus menunjukkan bahwa hal itu tidak berkenaan dengan seseorang secara khusus. misalnya:
 

 

“Dan siapa saja keluar dari rumahnya dengan tujuan berhijarah kepada Allah dan RasulNya.” (Q.S. An-Nisa : 100)

Untuk mengagungkan dengan karakter yang lebih sempurna tanpa menyebutkan namanya. Misalnya:
 
“Dan orang yang membawa kebenaran (Muhammad) dan membenarkannya.” (Q.S. Az-Zumar:33).

Ayat di atas menunjuk pada Abu Bakr Shiddiq.

 

  1. Untuk merendahkan karakter yang jelek. Misalnya:

Sesungguhnya orang-orang yang membenci kamu dialah yang terputus.” (Q.S. al-Kautsar:3)

 
Tafsir Surat  Shad : 13 dan Surat Asy-Syu’ara : 176

 
“Dan Tsamud serta kaum Luth dan penduduk Aikah. Mereka itulah golongan-golongan yang bersekutu.” (Q.S. Shad : 13)

 
“Telah mendustakan penduduk Aikah akan utusan-utusan Tuhan.” (Q.S. Asy-Syu’ara:176)

Aikah   : Hutan lebat dekat dengan Madyan.

Pada kedua data di atas,dapat ditemukan kisah Nabi Syu’aib, yang dikenal sebagai mertua Nabi Musa. Dalam data ini pula bahwa Nabi Syu’aib di utus tuhan kepada kaumnya yaitu penduduk negeri Madyan. Namun kedua ayat ini ditemukan keterangan adanya penduduk Aikah. Aikah merupakan nama pohon yang menjadi persembahan mereka. Ada pula yang menjelaskan bahwa Aikah adalah kampung lain yang bertetangga dengan Madyan. Ini menunjukkan bahwa Syu’aib diutus kepada dua negeri. Pertama kepada kaum Madyan, kedua Aikah.

 

Pada Q.S. Asy-Syu’ara : 176 terdapat kata dengan bentuk plural ketika menyatakan pendustaan umat-umat terdahulu terhadap rasul-rasul Allah. Sebenarnya setiap umat hanya mendustakan seorang Rasul, tetapi karena mendustakan seorang rasul sama dengan mendustakan semua Rasul. Maka kata Rasul dalam ayat ini menggunakan bentuk jama’, atau karena ayat di atas berbicara tentang banyak umat yang mendustakan nabinya, maka bentuk jama;’ itu disesuaikan dengan dengan banyaknya Rasul. Karena inti hakekat ajakan sekalian Rasul hanya satu yaitu menyeru manusia menuju satu tujuan, yaitu Allah.

Begitu pula dengan Nabi Syu’aib dalam tafsir al-Maraghi dijelaskan bahwa Allahtelah mengutusnya kepada mereka untuk menasehati mereka agar menyempurnakan takaran dan timbangan agar tidak merugikan segala hal sehingga tidak terjadi kerusakan dimuka bumi.

 

Allah memberi pengajaran kepada umat yang telah mendustakan utusannya. Dalam Firmannya: Kalau kini kaum musyrikin Mekkah mendustakanmu wahai Nabi Muhammad, maka sebenarnya telah mendustakan Rasul-rasul sebelum mereka. Yakni sebelum kaum musyrikin Mekkah itu semakin banyak seperti kaum Nuh, yang akhirnyaditenggelamkan Allah dengan banjir yang besar, kaum ‘Ad yang binasa setelah diterpa oleh angina dingin yang menembus tulang-tulang mereka dan fir’aun yang ditenggelamkan di laut merah, walau dia adalah penguasa yang memiliki kekuatan untuk mengukuhkan dan melanggengkan kekuasaannya dan kami binasakan juga Tsamud dengan suara menggelegar yang mengakibatkan gempa serta kaum Luth yang dijungkirbalikkan negerinya akibat pelanggaran seks yang mereka lakukan dan penduduk Aikah yang bersekutu menentang Rasul.

 

Penyebab tuhan memberi pelajaran pada kaum Aikah itu karena Allah telah melihat penyakit yang sama di antara penduduk Madyan dan aikah. Kisah yang menceritakan ihwal mereka karena tidak ada lagi kejujuran dalam hubungan perniagaan.

 

Penafsiran ini dikuatkan oleh satu riwayat yang dikeluarkan oleh Ibn Asakir dan Ikrimah dan as-Suddi. Telah berkata mereka: “Tidaklah tuhan telah mengutus seorang Nabi dua kali kecuali Nabi Syu’aib saja. Sekali dia telah di utus kepada kaum Madyan, maka  kaum madyan itu telah dibinasakan Tuhan dengan pekik dahsyat dan sekali lagi penduduk Aikah, maka mereka telah disiksa tuhan dengan azab suatu hari yang  bermega.

Dua perkara yang menyebabkan kaum Syu’aib mencatati kenabianya yaitu:

  1. Menganggap Nabi Syu’aib hanyalah seorang diantara orang-orang yang otaknya terkena sihir, sehingga perkataannya kacau, kebenarannya tidak dianggap dan mengarah kepada kebenaran.
  2. untuk pembuktian dalam kerasulannya, maka mereka memerintah untuk menurunkan potongan-potongan awan yang menjadi azab bagi mereka.
Azab yang diturunkan kepada mereka berupa suhu yang sangat panas yang dapat merenggut nyawa. Sehingga naungan air dan  minuman tidak berguna sama sekali. Kemudian mereka terpaksa keluar menuju salah satu gurun dan ketika mereka bernaung di bawah awan itu, mereka dihujani dengan potongan-potongan api yang membakar mereka semua.

HIMPUNAN MAHASISWA (HIMA) PERSIS PK STAI PERSIS BANDUNG